PPLG

Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim

Karakteristik

Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim memiliki elemen materi sebagai berikut: Dasar-Dasar Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim, Pemrograman Berorientasi Obyek, Database, Pemrograman Web, Pemrograman Perangkat Bergerak, dan Pemrograman Gim. 

Pengembangan soft skills pada Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim sangat penting sebagai pembekalan dasar di dalam membangun etos kerja, meliputi komunikasi, critical thinking, kolaborasi, dan kreativitas. Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim merupakan pondasi dalam pemodelan, implementasi, dokumentasi serta testing perangkat lunak. 

Program ini berkonsentrasi pada bidang informatika, yaitu software developer, baik itu web developer, mobile developer maupun game developer. Dengan kata lain lulusan Program Keahlian PPLG di arahkan menjadi Programmer, Web Desain, Web Programming, ataupun Developer. Program keahlian ini menjadi sebuah program keahian yang cukup menarik, karena dengan berkembangnya teknologi informasi yang sangat masif, hampir semua komponen kehidupan di dunia ini memerlukan aplikasi, dan orang yang mampu menyediakan aplikasi salah satunya adakah lulusan Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim. 

Untuk memenuhi tantangan menghasilkan lulusan yang kompeten dan diperlukan oleh dunia usaha dan dunia industri, Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim menggunakan kurikulum yang mengadopsi skema sertifikasi KKNI Level II Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak dan melibatkan pihak industri relevan yang telah berkerja sama dengan Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim SMKN 1 Tebas. 

Kurikulum dan proses pembelajaran dirancang untu mendorong peserta didik untuk aktif, kreatif, mandiri, percaya diri, dan menjadi generasi yang berbasis pada Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan praktik baik sekolah maupun praktik kerja lapangan dipersiapkan dengan baik untuk membentuk mental yang kuat dan mengasah ketrampilan serta keahlian peserta didik. Hal ini bertujuan untuk menyiapkan lulusan yang siap bekerja, melanjutkan ke jenjang Pendidikan yang lebih tinggi, atau berwirausaha.

Ruang Lingkup Pekerjaan

Web developer adalah orang yang bertugas membuat dan mengembangkan website, atau istilah lainnya web development.

Secara garis besar, tanggung jawab web developer adalah menghasilkan sebuah website atau aplikasi, seperti tombol menu, kotak pencarian, dan sebagainya. Selain itu, mereka juga memastikan performa website optimal.

Jenis-jenis Wep Developer

  • Back-end developer: web developer yang pekerjaannya berkaitan dengan server. Mereka bertanggung jawab memastikan agar website selalu cepat, aman, dan berfungsi sesuai tujuan penggunaannya.
  • Front-end developer: mendesain antarmuka website. Tujuannya, agar website memiliki tampilan yang baik dan fitur-fitur yang mudah digunakan pengunjung.
  • Full-stack developer: web developer yang melakukan pekerjaan front end dan back end sekaligus. Full-stack developer harus mampu membuat tampilan dan fitur website, sembari mengoptimalkan kecepatan dan keamanannya dari sisi server.

Mobile developer adalah profesi di bidang IT yang banyak dibutuhkan saat ini, apalagi kehidupan sehari-hari manusia hampir tidak bisa terlepas dari smartphone. 

Game developer merupakan pekerjaan menciptakan video game. Seorang game developer sehari- hari menggeluti pekerjaan yang berkaitan dengan pembuatan game. Area pekerjaannya mencakup pembuatan audio, desain grafis permainannya, seni visual, juga produksi aplikasinya. Fitur-fitur dasar dalam sebuah game, seperti menciptakan karakter dan alur cerita, menyusun desain dan mekanisme permainan, juga mendokumentasikan proses desain permainan bakal jadi makananmu sehari-hari.

Database administrator adalah orang yang mengelola database dan menjaga keberadaan seluruh data di dalamnya. Tujuannya, agar data yang tersedia dapat dianalisis lebih lanjut untuk tujuan tertentu. Misalnya merencanakan strategi bisnis.

DBA adalah profesi di bidang IT dengan peran vital di berbagai industri. Sebab, semakin banyak perusahaan yang bergantung pada data untuk berbagai keperluan. Misalnya mencari tahu gambaran analisis terkait kondisi pasar.

Tanpa pengelolaan data yang baik dari DBA, perusahaan jadi sulit untuk mengambil keputusan berdasarkan data secara akurat. Bahkan bisa saja, isi database perusahaan jadi hilang maupun bocor ke pihak tak bertanggung jawab.